Jim Dornan Mengatakan, Langkah Pertama Adalah Impian
Jim Dornan adalah seorang lulusan tehnik penerbangan dan Nancy seorang guru, setelah mereka menyelesaikan kuliahnya dan bekerja kehidupannya aman-aman saja. Orang bilang sebuah keluarga kecil sejahtera, dengan rumah kecil, penghasilan pas-pasan namun bisa menjalankan kehidupannya dengan baik.
Dengan kedatangan buah hatinya membuat keluarga itu lebih bahagia. Anak pertama dan keduanya biasa-biasa saja , akan tetapi setelah lahir anaknya yang bernama Erick, inilah awal dari segalanya. Erick dilahirkan dengan cacat bawaan dari bayi, baik kelainan otak dan sumsum tulang belakang.
Meski masih bayi, Erick harus berkali-kali operasi dalam satu tahun hingga menghabiskan dana milyaran rupiah. Saat itu untuk penghasilan dari kantor sama sekali tidak mencukupi, sehingga Jim dan Nancy mempunyai pinjaman besar demi keselamatan puteranya.
Masalah keuangan yang terus menghimpit membuat mereka berpikir keras. Saat itu Jim dan Nancy sedang memulai sebuah usaha jaringan, meski awalnya mereka tidak yakin bisa berhasil dengan usaha tersebut. Setelah mereka mempelajari lebih dalam lagi akhirnya ia membuat sistem yang kini dpakai di lebih 60 negara teritori.
Erick anaknya hingga saat ini tetap masih di kursi roda, telah beristri dan bisa menjalankan aktifitas kehidupannya dengan baik. Erick telah mengunjungi puluhan negara di lima benua ini dengan menggunakan kelas satu dimanapun ia pergi. Semua itu berkat kegigihan kedua orang tuanya Jim dan Nancy.
Jim dan Nancy sekarang telah memiliki pasive income yang terkira besarnya, rumah mewah ada dibeberapa tempat, bakan jet pribadinya siap mengantar kemana keluarga Jim mau pergi. Jim menemukan sistem yang sekarang dipergunakan di 60 puluh negara dan diikuti jutaan distributor jaringannya.
Apa pendapat anda tentang Jim dan Nancy Dornan?
Semua adalah keputusan, bisa saja waktu anaknya lahir dan sakit dirawat di rumah sakit biasa dan berserah kepada Tuhan. Jim tidak melakukan itu, ia memutuskan untuk bisa menyembuhkan dan terus menjaga kehidupan putranya. Mereka berdua tidak mau menyerah dengan keadaan tapi mereka berniat mengalahkan segala keterbatasan yang ada di diri mereka.Ribuan orang telah dibantu oleh Jim Dornan untuk mewujudkan impiannya, bukan hanya di Indonesia tetapi di puluhan negara di dunia ini.
Apa yang kira-kira selalu diajarkan oleh Jim Dornan kepada semua orang yang ingin berhasil dalam hidupnya? Ia selalu menekankan bahwa siapapun berhak dan bisa sukses, jika orang tersebut mau memiliki impian atau cita-cita. Dari jutaan jaringannya pertama kali yang disampaikan adalah perlunya setiap orang mempunyai impian.
Yang kedua, orang yang mau berhasil harus memiliki daftar teman kemudian mau bersilaturahmi dan yang paling penting setelah impian adalah alat. Siapapun yang mau berhasil harus menggunakan alat, tanpa alat semuanya akan berjalan lambat dan dengan alat pula semua akan menjadi lebih mudah.
Sedangkan inti dari alat tersebut adalah kita mau terus belajar. Seperti juga dalam kehidupan ini kita selalu belajar sejak kelahiran kita. Setelah kita belajar lalu kita menjalankan dan kita akan mengajarkan kepada orang lain. Itulah siklus bisnis dari Jim Dornan. Jim Dornan dan istrinya sudah berkunjung lebih di 60 negara dengan penghasilan berbagai mata uang di puluhan negara serta telah ribuan kali menjadi pembicara internasional.
Jika anda belum memiliki impian kini saatnya anda menulis impian karena gratis. Dalam seminarnya saya pernah mendengar langsung dari Jim Dornan, ia mengatakan bahwa jika anda bingung menulis impian anda, anggaplah ada orang yang memberikan uang sepuluh milyar kepada anda. Setelah itu uang sepuluh milyar tersebut anda pergunakan sesuka hati anda, saya yakin akan ada ratusan impian yang akan muncul di dalam diri pikiran anda.
Bagaimana, apakah anda siap menulis impian anda sekarang? Saya yakin anda pasti bisa. Salam dan sukses
Dengan kedatangan buah hatinya membuat keluarga itu lebih bahagia. Anak pertama dan keduanya biasa-biasa saja , akan tetapi setelah lahir anaknya yang bernama Erick, inilah awal dari segalanya. Erick dilahirkan dengan cacat bawaan dari bayi, baik kelainan otak dan sumsum tulang belakang.
Meski masih bayi, Erick harus berkali-kali operasi dalam satu tahun hingga menghabiskan dana milyaran rupiah. Saat itu untuk penghasilan dari kantor sama sekali tidak mencukupi, sehingga Jim dan Nancy mempunyai pinjaman besar demi keselamatan puteranya.
Masalah keuangan yang terus menghimpit membuat mereka berpikir keras. Saat itu Jim dan Nancy sedang memulai sebuah usaha jaringan, meski awalnya mereka tidak yakin bisa berhasil dengan usaha tersebut. Setelah mereka mempelajari lebih dalam lagi akhirnya ia membuat sistem yang kini dpakai di lebih 60 negara teritori.
Erick anaknya hingga saat ini tetap masih di kursi roda, telah beristri dan bisa menjalankan aktifitas kehidupannya dengan baik. Erick telah mengunjungi puluhan negara di lima benua ini dengan menggunakan kelas satu dimanapun ia pergi. Semua itu berkat kegigihan kedua orang tuanya Jim dan Nancy.
Jim dan Nancy sekarang telah memiliki pasive income yang terkira besarnya, rumah mewah ada dibeberapa tempat, bakan jet pribadinya siap mengantar kemana keluarga Jim mau pergi. Jim menemukan sistem yang sekarang dipergunakan di 60 puluh negara dan diikuti jutaan distributor jaringannya.
Apa pendapat anda tentang Jim dan Nancy Dornan?
Semua adalah keputusan, bisa saja waktu anaknya lahir dan sakit dirawat di rumah sakit biasa dan berserah kepada Tuhan. Jim tidak melakukan itu, ia memutuskan untuk bisa menyembuhkan dan terus menjaga kehidupan putranya. Mereka berdua tidak mau menyerah dengan keadaan tapi mereka berniat mengalahkan segala keterbatasan yang ada di diri mereka.Ribuan orang telah dibantu oleh Jim Dornan untuk mewujudkan impiannya, bukan hanya di Indonesia tetapi di puluhan negara di dunia ini.
Apa yang kira-kira selalu diajarkan oleh Jim Dornan kepada semua orang yang ingin berhasil dalam hidupnya? Ia selalu menekankan bahwa siapapun berhak dan bisa sukses, jika orang tersebut mau memiliki impian atau cita-cita. Dari jutaan jaringannya pertama kali yang disampaikan adalah perlunya setiap orang mempunyai impian.
Yang kedua, orang yang mau berhasil harus memiliki daftar teman kemudian mau bersilaturahmi dan yang paling penting setelah impian adalah alat. Siapapun yang mau berhasil harus menggunakan alat, tanpa alat semuanya akan berjalan lambat dan dengan alat pula semua akan menjadi lebih mudah.
Sedangkan inti dari alat tersebut adalah kita mau terus belajar. Seperti juga dalam kehidupan ini kita selalu belajar sejak kelahiran kita. Setelah kita belajar lalu kita menjalankan dan kita akan mengajarkan kepada orang lain. Itulah siklus bisnis dari Jim Dornan. Jim Dornan dan istrinya sudah berkunjung lebih di 60 negara dengan penghasilan berbagai mata uang di puluhan negara serta telah ribuan kali menjadi pembicara internasional.
Jika anda belum memiliki impian kini saatnya anda menulis impian karena gratis. Dalam seminarnya saya pernah mendengar langsung dari Jim Dornan, ia mengatakan bahwa jika anda bingung menulis impian anda, anggaplah ada orang yang memberikan uang sepuluh milyar kepada anda. Setelah itu uang sepuluh milyar tersebut anda pergunakan sesuka hati anda, saya yakin akan ada ratusan impian yang akan muncul di dalam diri pikiran anda.
Bagaimana, apakah anda siap menulis impian anda sekarang? Saya yakin anda pasti bisa. Salam dan sukses
3 komentar:
gua tau nih siapa dia, He is a great Leader! Salam untuk yang punya blog. Goooooood!
yp bener kata yang komen diatas..
sempet dateng ke indo perlu dateng tuh ke seminarnya..
InshaAllah amin dan pasti sukses.
Posting Komentar